Rabu, 08 Juli 2009

MASYARAKAT, AGAMA, SENI dan BUDAYANYA


Dua pertiga dari 4,2 juta populasi penduduk yang bertempat tinggal di Lombok adalah suku pribumi yang dikenal dengan nama suku/orang Sasak. Di bagian barat Lombok terdapat keturunan suku/orang Bali yang belayar dari Bali melewati selat Lombok berabat-abat lalu dan akhirnya menetap di daerah tersebut.

Merekat tetap memelihara kepercayan Hindu mereka serta upacara-upacara keagamannya hidup berdampingan dengan tetangga Sasak mereka yang dominan muslim dengan di tambah lagi oleh orang-orang Budha dan orang-orang Arab dengan budayanya masing-masing.

Pengaruh adad Jawa, Hindu dan Islam dapat terlihat dengan jelas dalam kondisi sosial mereka.

Di Sumbawa, terdapat 2 kelompok etnik yang menonjol yaitu Samawa yang sebagian besar mendiami daerah Sumbawa (bagian barat Sumbawa) dan Mbojo yang menempati daerah Bima dan Dompu (bagian Timur Sumbawa) Kedua kelompok ini sebagian besar beragama Islam, akan tetapi mereka berbeda dalam hal bahasa dan dialek lokal, pakaian dan tardisi.

Meskipun memiliki agama dan sistim kepercayaan yang berbeda akan tetapi mereka tetap tinggal bresisian dalam hubungan timbal balik yang harmonis. Adanya tambahan dari adat Hindu tetap diberlakukan sama baiknya dengan penerimaan pengaruh orang-orang bugis (yang berasal dari Makasar, Sulawsi) di pulau ini.

Keberagaman dari masyarakat ini memberikan kesempatan untuk setiap daerahnya memiliki dialek dan keberagaman tingkt bahasa, tarian tradisional, music dan upacara-upacara ditambah lagi dengan produk tembikar yang cantik, kain tenun, berbagai jenis anyaman, dan lukisan yang membutuhkan skill yang diwarisi secara turun temurun oleh setiap generasinya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar